The Hallucinogenic World Of Tryptamines: Tinjauan yang Diperbarui
The Hallucinogenic World Of Tryptamines: Tinjauan yang Diperbarui
AbstrakDalam bidang obat-obatan psikotropika, tryptamines dikenal sebagai kelas luas dari halusinogen klasik atau serotonergik. Obat ini mampu menghasilkan perubahan besar dalam persepsi sensorik, suasana hati, dan pemikiran pada manusia dan bertindak terutama sebagai agonis reseptor 5-HT2A.
Tryptamines terkenal seperti psilocybin yang terkandung dalam jamur suci Aztec dan N, N-dimethyltryptamine (DMT), hadir dalam ayahuasca minuman psikoaktif Amerika Selatan, telah digunakan secara terbatas sejak zaman kuno dalam konteks sosiokultural dan ritual.
Namun, dengan ditemukannya sifat halusinogen dari lysergic acid diethylamide (LSD) pada pertengahan 1900-an, tryptamines mulai digunakan secara rekreasional di kalangan anak muda.
Baru-baru ini, tryptamine halusinogen baru yang diproduksi secara sintetis, seperti alpha-methyltryptamine (AMT), 5-methoxy-N, N-dimethyltryptamine (5-MeO-DMT) dan 5-methoxy-N, N-diisopropyltryptamine (5-MeO-DIPT ), muncul di pasar obat rekreasi, yang telah diklaim sebagai obat perancang generasi berikutnya untuk menggantikan LSD (alternatif 'legal' untuk LSD).
Turunan tryptamine dapat diakses secara luas melalui Internet melalui perusahaan yang menjualnya sebagai 'bahan kimia penelitian, tetapi juga dapat dijual di 'headshop' dan pedagang kaki lima. Laporan keracunan dan kematian terkait dengan penggunaan tryptamines baru telah dijelaskan selama beberapa tahun terakhir, meningkatkan kekhawatiran internasional atas tryptamines.
Namun, kurangnya literatur yang berkaitan dengan sifat farmakologis dan toksikologi halusinogen tryptamine baru menghambat penilaian potensi bahaya aktual mereka terhadap kesehatan masyarakat umum.
Ulasan ini memberikan pembaruan komprehensif tentang halusinogen triptamin, mengenai latar belakang sejarahnya, prevalensi, pola penggunaan dan status hukumnya, kimia, toksikokinetik, toksikodinamik, dan efek fisiologis dan toksikologinya pada hewan dan manusia.
The Hallucinogenic World Of Tryptamines: Tinjauan yang Diperbarui
